Solar Home System Dapat Meningkatkan Kesehatan Masyarakat Desa Ban di Bali

Abstract

Latar Belakang: Pemanfaatan Solar Home System (SHS) sebagai sumber energi alternatif di Bali dapat ditemukan di Desa Ban Kubu Karangasem. Pemanfaatan SHS yang baik dan benar akan memberikan hasil energi listrik dan dampak yang baik kepada masyarakat. Pemanfaatan energi alternatif ini sejalan dengan visi pemerintah yang tertuang dalam RUKN 2015-2034 dan Program Pemerintah Bali melalui Green Clean and Green Province. Tujuan: Kelanjutan dari permasalahan tersebut, dan kurangnya informasi tentang pemanfaatan SHS pada masyarakat serta perkembangannya, maka dalam penelitian ini dibahas mengenai pengaruh penggunaan SHS terhadap kesehatan masyarakat. Metode: Penelitian dilakukan dengan pengambilan sampel sebanyak 50 responden, dengan teknik Non Probability Sampling, yaitu purposive sampling. Responden terbagi menjadi dua kelompok, yaitu kelompok dengan SHS yang masih berfungsi dan kelompok dengan SHS yang tidak berfungsi. Kemudian dianalisis dengan uji komparatif Mann-Whitney. Hasil: Hasil uji Mann-Whitney terhadap uji beda skor penggunaan SHS pada responden dengan SHS berfungsi dengan responden dengan SHS tidak berfungsi menunjukan perbedaan yang bermakna (p < 0,05), dengan nilai p < 0,001. Ini menunjukan penggunaan SHS dalam bidang kesehatan dapat meningkatkan sanitasi di dalam rumah dan di lingkungan tempat tinggal masyarakat, serta kesehatan masyarakat. Kesimpulan: Berdasarkan hasil analisis tersebut, maka penggunaan SHS berpengaruh secara signifikan terhadap kesehatan masyarakat Desa Ban, Kecamatan Kubu, Kabupaten Karangasem, dengan adanya peningkatan kesehatan masyarakat.